OPTIMASI JARINGAN DENGAN COMMON APPLICATION KEPT ENHANCED PADA MIKROTIK ROUTEROS 7 UNTUK MENGATASI BUFFERBLOAT

Muhammad

doi:10.23960/jitet.v13i3.7088

Authors

Muhammad Aziz

DOI:

https://doi.org/10.23960/jitet.v13i3.7088

Abstract Views: 56 File Views: 63

Keywords:

Quality of Service (QoS), RouterOS, Active Queue Management (AQM), Mikrotik, Common Application Kept Enhanced (CAKE), Bufferbloat

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengoptimalkan kinerja jaringan dengan menerapkan algoritma Common Application Kept Enhanced (CAKE) pada MikroTik RouterOS 7 dalam mengatasi permasalahan bufferbloat. Bufferbloat sendiri merupakan penumpukan paket data pada buffer router yang menyebabkan peningkatan latensi dan penurunan QoS. Penelitian ini akan menggunakan metode eksperimental dengan membandingkan kinerja jaringan sebelum dan sesudah implementasi CAKE. Parameter meliputi latensi, jitter, throughput, dan pengalaman pengguna jaringan (video streaming dan bermain game). Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi CAKE pada MikroTik RouterOS 7 secara signifikan mampu mengurangi latensi dan jitter. Pada pengujian bufferbloat test, Dari yang sebelumnya rata-rata latensi download 29 ms dan upload 6,66 ms setelah optimasi rata-rata latensi download menjadi 0,66 ms dan upload 1 ms. Pada pengujian streaming video terdapat perubahan signifikan pada rata-rata jitter dimana sebelum optimasi mendapatkan 0,444 ms, setelah optimasi menjadi 0,017 ms. Sedangkan untuk bermain game online tidak ada peningkatan, tidak ada perbedaan pengalaman bermain dan hanya ada peningkatan kualitas koneksi jaringan sebesar 1%. Setelah optimasi terdapat dampak pada pengujian bufferbloat test yakni penurunan rata-rata throughput sebesar 9,78 Mbps, peningkatan QoS yang signifikan membuktikan CAKE merupakan solusi yang efektif untuk mengatasi bufferbloat pada jaringan yang menggunakan MikroTik RouterOS 7.

Downloads

Download data is not yet available.

References

M. I. R. Febriansah, “Analisis Bottleneck dan Bufferbloat pada AQM Droptail,RED dan SFQ di Komunikasi Data TCP Newreno,” J. Repos., vol. 2, no. 9, pp. 1213–1224, 2020, doi: 10.22219/repositor.v2i9.748.

H. Wang, “Trade-off queuing delay and link utilization for solving bufferbloat,” ICT Express, vol. 6, no. 4, pp. 269–272, 2020, doi: 10.1016/j.icte.2020.05.008.

V. V. and M. B. P., “Optimization of Video Streaming through Bufferbloat Mitigation using Hybrid FQ-CoDel Algorithm,” Int. J. Comput. Appl., vol. 142, no. 12, pp. 32–36, 2016, doi: 10.5120/ijca2016909957.

J. Ye, K.-C. Leung, and S. H. Low, “Combating Bufferbloat in Multi-Bottleneck Networks: Theory and Algorithms,” IEEE/ACM Trans. Netw., vol. 29, no. 4, pp. 477–1493, 2021, doi: 10.1109/TNET.2021.3066505.

A. Roy, J. L. Pachuau, and A. K. Saha, “An overview of queuing delay and various delay based algorithms in networks,” Computing, vol. 103, no. 10, pp. 2361–2399, 2021, doi: 10.1007/s00607-021-00973-3.

D. B. Pratama., D. B. Santoso, and R. Rahmadewi, “Analisis Performa Jaringan Software Defined Networking dengan Algoritma Random Early Detection,” Power Elektron. J. Orang Elektro, vol. 12, no. 1, 2023, doi: 10.30591/polektro.v12i1.4309.

Y. Y. Manuputty and I. R. Widiasari, “Analisis Performa Jaringan Software Defined Networking dengan Algoritma Random Early Detection,” J. JTIK (Jurnal Teknol. Inf. dan Komunikasi), vol. 8, no. 2, pp. 324–332, 2024, doi: 10.35870/jtik.v8i2.1745.

V. Bothra, A. Peer, V. K. Singh, M. Maity, and R. Shah, “CoDel-ACT: Realizing CoDel AQM for Programmable Switch ASIC,” 2024 IFIP Netw. Conf. (IFIP Networking), pp. 468–474, 2024, doi: 10.23919/IFIPNetworking62109.2024.10619729.

F. A. Johansson, “Applying FQ-CoDel For Packet Schedulers In Tunneled Transport Layer Access Bundling,” Karlstads Univ. Institutionen för Mat. och datavetenskap (from 2013), 2020.

A. Chydzinski, “Non-Stationary Characteristics of AQM Based on the Queue Length,” Sensors, vol. 23, no. 1, 2023, doi: 10.3390/s23010485.

T. Tiawan et al., “Implementasi Quality Of Service ( Qos ) dengan Sistem Wifi Hotspot Voucher pada Jaringan,” Sentinel, 2024, doi: doi.org/10.56622/sentineljournal.v5i1.47.

S. Folorunsho, O. A. Adenekan, C. Ezeigweneme, and I. C. Somadina, “Optimizing network performance and quality of service with AI-driven solutions for future telecommunications,” Int. J. Front. Eng. Technol. Res., vol. 7, no. 1, pp. 073–092, 2024, doi: 10.53294/ijfetr.2024.7.1.0041.

T. Høiland-Jørgensen, D. Täht, and J. Morton, “Cake - Common Applications Kept Enhanced,” 2018 IEEE Int. Symp. Local Metrop. Area Networks, pp. 37–42, 2018, doi: 10.1109/LANMAN.2018.8475045.

F. H. I. Pamungkas, R. Satra, and E. I. Alwi, “Buletin Sistem Informasi dan Teknologi Islam Perbandingan Manajemen Bandwidth Menggunakan Metode PCQ (Per Connection Queue) dan HTB (Hirarchical Token Bucket),” Bul. Sist. Inf. dan Teknol. Islam, vol. 2, no. 3, 2021, doi: doi.org/10.33096/busiti.v2i3.888.

S. Adrian and R. Cahyana, “Perancangan Arsitektur Jaringan Kampus Menggunakan Metode Network Development Life Cycle,” J. Algoritm., vol. 18, no. 2, pp. 545–552, 2022, doi: 10.33364/algoritma/v.18-2.845.