Daya Lenting Akar Mangrove Rhizophora sp. sebagai Peredam Gelombang (Studi Kasus Pantai Dewi Mandapa, Pesawaran)
DOI:
https://doi.org/10.23960/jrsdd.v12i1.4488Abstract Views: 390 File Views: 425
Abstract
Hutan mangrove adalah sekelompok pohon atau tumbuhan yang hidup dengan kesamaan adaptasi morfologi dan fisiologi terhadap habitat yang dipengaruhi pasang surut. Gelombang laut menyebabkan abrasi di sekitar pesisir pantai. Daya lenting mangrove memberikan kontribusi besar terhadap peredam gelombang.Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui daya lenting akar tunjang mangrove Rhizophora sp. sebagai peredam gelombang.Metode digunakan pada penelitian ini adalah metode Transek-kuadrat oleh Wantasen tahun 2002 untuk menghitung cakupan daerah penelitian. Pengujian dilakukan menggunakan alat Control Universal Testing Machine dan dilakukan uji tarik untuk mendapatkan nilai gaya yang dapat ditahan oleh satu akar mangorve. Hasil pengolahan di peroleh pada ketebalan 10 meter, kelentingan akar tunjang mencapai 2,7380E+03 J/m2 dengan energi gelombang yang bisa ditahan sebesar 2,97726E-01 J/ms. Namun, pada ketebalan 50 meter, kelentingan turun menjadi 2,2041E+03 J/m2 dengan energi teredam sebesar 2,99245E-01 J/ms. Kesimpulannya adalah daya lenting akar tunjang oleh mangrove Rhizophora sp memiliki data lenting yang baik dalam meredam gelombang, daya lenting akar mangorve akan meningkat seiring dengan bertambahnya jumlah akar mangrove pada suatu area sehingga energi peredaman meningkat.
Downloads
References
Bagindo, M. N., Herwandi, H., Chaniago, M. I., & Saga, S. S. (2023). Socio-Economic Changes in Coastal Fishermen of West Sumatra as the Impact of Coastal Abrasion. Asian Journal of Environment-Behaviour Studies, 8(26), 37–54. https://doi.org/10.21834/aje-bs.v8i26.433
Fitriyanti, F. (2019). Evaluasi Vegetasi Hutan Mangrove di Kelurahan Tosa Kecamatan Tidore Timur. Jurnal Akbar Juara, 4, 108–118. https://doi.org/10.31186/akbarjuara.3.2.108-118
Ginting, J. W., Ayu Irawati Diah Ratna Putra, I., Meyrianso Simanjuntak, E., Litbang Pantai, B., Sumber Daya Air Jl Gilimanuk -Singaraja, P. K., & Buleleng -Bali, K. (2019). Model Fisik Redaman Energi Gelombang Dengan Breakwater Tiang Physical Model of Wave Energy Reduction By Using Pile Breakwater. Jurnal Teknik Hidraulik, 10(1), 55–70. https://doi.org/10.32679/jth.v10i1.606
Halidah. (2014). Avicennia marina (Forssk.) Vierh Jenis Mangrove yang Kaya Manfaat. In Balai Penelitian Kehutanan Makassa (Vol. 11). https://doi.org/10.20886/buleboni.5031
Hamid, N., Setyowati, D. L., Juhadi, Priyanto, A. S., Hardati, P., Soleh, M., Wijayanti, N. R., & Aroyandini, E. N. (2021). The Effect of Human Activities Towards Coastal Dynamics and Sustainable Coastal Management. International Journal of Sustainable Development and Planning, 16(8), 1479–1493. https://doi.org/10.18280/ijsdp.160809
Herison, A., Bengen, D. G., Romdania, Y., Zakaria, A., Luthfiyani, H. N., Al Safar, M. R., & Arief, F. D. (2023). The Concept of Sustainable Development With The Mangrove Avicennia Marina as A Reductor of Wave Energy. ASEAN Engineering Journal, 13(2), 165–174. https://doi.org/10.11113/aej.V13.19274
Herison, A., Romdania, Y., Geoffrey Bengen, D., & Rizki Safar, M. AL. (2017). Contribution of Avicennia Marina Mangrove to Wave Reduction for The Importance of Abrasion as An Alternative to Coastal Buildings. International Journal of Advances in Mechanical and Civil Engineering, 6, 2394–2827. http://iraj.in
Herison, A., Yulianda, F., Kusmana, C., Wayan Nurjaya, I., & Adrianto, L. (2014). The Existing Condition of Mangrove Region of Avicennia Marina: Its Distribution and Functional Transformation. Jurnal Manajemen Hutan Tropika, 20(1), 26–34. https://doi.org/10.7226/jtfm.20.1.26
Laulikitnont, P. (2014). Evaluation of Mangrove Ecosystem RestorationSuccess in Southeast Asia [The ]. https://repository.usfca.edu/capstone
Liang, S., Hu, W., Wu, P., Wang, J., Su, S., Chen, G., Du, J., Liu, W., & Chen, B. (2023). Prediction of the joint impacts of sea level rise and land development on distribution patterns of mangrove communities. Forest Ecosystems, 10. https://doi.org/10.1016/j.fecs.2023.100100
Majid, I. (2016). Konservasi Hutan Mangrove di Pesisir Pantai Kota Ternate Terintegrasi dengan Kurikulum Sekolah. Jurnal BIOeduKASI, 4. https://doi.org/https://doi.org/10.33387/bioedu.v4i2.162
Mantiquilla, J. A., Shiao, M. S., Shih, H. C., Chen, W. H., & Chiang, Y. C. (2021). A review on the genetic structure of ecologically and economically important mangrove species in the Indo-West Pacific. Ecological Genetics and Genomics, 18(December). https://doi.org/10.1016/j.egg.2020.100078
Puspayanti, N. M. (2013). The Types of Mangrove Plants in the Village Lebo District Parigi District Parigi Moutong and Development as Learning Media. E-Jipbiol, 1, 1–9. https://doi.org/10.31284/j.jpp-jibiol.2023.v7i2.3309
Rimba, A. B., Arumansawang, A., Utama, I. P. W., Chapagain, S. K., Bunga, M. N., Mohan, G., Setiawan, K. T., & Osawa, T. (2023). Cloud-Based Machine Learning for Flood Policy Recommendations in Makassar City, Indonesia. Water (Switzerland), 15(21). https://doi.org/10.3390/w15213783
Santoro, D. (2019). Penyuluhan Tentang Mitigasi Bencana Tsunami Berbasis Hutan Mangrove Di Desa Ketapang Raya Kecamatan Keruak Lombok Timur. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA. https://doi.org/10.29303/jpmpi.v1i2.242
Suryawan, A. (2017). Rehabilitasi Mangrove di Pantai Alo (Pulau Karakelang, Talaud) Menggunakan Propagul Rhizopora mucronataLamk. Jurnal Wasian, 4, 69–78. https://doi.org/10.20886/jwas.v4i2.3048
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License

JRSDD is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.