Evaluasi Kinerja Simpang Bersinyal (studi kasus: Jl. Soekarno-Hatta - Jl. H. Komarudin - Jl. Kapten Abdul Haq)

Authors

  • Muhammad Agung Setia Darma
  • Rahayu Sulistyorini
  • Dwi Herianto

DOI:

https://doi.org/10.23960/jrsdd.v6i4.1026

Abstract Views: 176 File Views: 34 File Views: 162

Abstract

ABSTRAK
EVALUASI KINERJA SIMPANG BERSINYAL
(Jl. Soekarno Hatta – Jl. H. Komarudin – Jl. Kapten Abdul Haq)


Oleh
MUHAMMAD AGUNG SETIA DARMA

Pertumbuhan dan perkembangan penduduk memicu peningkatan aktifitas mobilisasi lalu lintas, hal ini memicu masalah kemacetan pada ruas jalan, terutama pada pertemuan ruas persimpangan. Oleh sebab itu, perlu dilakukannya pengaturan kinerja simpang bersinyal agar lalu lintas dapat berjalan secara lancar dan optimal.

Penelitian dilakukan di simpang Damri pada Jalan Soekarno-Hatta – Jalan H.Komarudin – Jalan Kapten Abdul Haq, Kecamatan Rajabasa, Bandar Lampung. Tujuannya yaitu untuk menganalisa kinerja simpang Damri dalam kondisi eksisting serta memberikan solusi alternatif agar kinerja simpang tersebut lebih optimal. Analisa kinerja simpang menggunakan metode Manual Kapasitas Jalan Indonesia 1997.

Hasil penelitian didapat pada simpang Damri bahwa pada pendekat utara, selatan dan barat, memiliki nilai derajat kejenuhan (Ds. >0,75) masing-masing sebesar 1.90,1.23,0.82, sedangkan pendekat timur 0.65. Panjang antrian tertinggi pada simpang sebesar 824,68m. besar nilai angka henti seluruh simpang adalah 5,82 stop/smp. Tundaan rata-rata simpang yang dihasilkan adalah 314,38 det/smp. Untuk meningkatkan kinerja simpang Damri dilakukan alternatif perbaikan dengan melakukan Pelarangan Belok Kanan, Pelebaran Geometrik, Perubahan Fase dan kombinasi antara Pelarangan Belok Kanan dan Pelebaran Geometrik serta Kombinasi Pelebaran dan Perubahan Fase. Dari alternatif tersebut solusi perbaikan yang paling efektif yaitu Kombinasi Pelebaran dan Perubahan Fase, Kombinasi Pelarangan Belok Kanan dan Pelebaran Geometrik Serta Pelarangan Belok Kanan.

Kata Kunci: Simpang Bersinyal, Derajat Kejenuhan, Panjang Antrian, Tundaan.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Bondan, Yosaphat V.P. 2011. Analisis Simpang Bersinyal dengan Metode MKJI 1997. Fakultas Teknik, Universitas Atmajaya Yogyakarta. Yogyakarta

(e-jurnal.uajy.ac.id Bab II Tinjuan Pustaka).

Departemen Pekerjaan Umum (1997). Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI) 1997. Jakarta: Departemen Pekerjaan Umum.

Mulyawati, Desy. 2016. Analisa kinerja simpang bersinyal pada simpang Boru Kota Serang. Fakultas Teknik, Universitas sultan Ageng Tirtayasa. Banten.

Prayoga. 2017. Analisis Koordinasi Sinyal Antar Simpang pada Ruas Jalan Z.A. Pagar Alam. Fakultas Teknik, Universitas Lampung. Bandar Lampung.

Rahayu, Gati DKK. 2009. Analisis Arus Jenuh dan Panjang Antrian pada Simpang Bersinyal. Semesta Teknika, Vol.12. Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Yogyakarta.

Redwan, Muhammad. 2014. Analisis Kinerja Simpang dan Ruas Jalan Dalam (Jakarta Selatan). Fakultas Teknik, Universitas Mercu Buana. Tangerang. Banten.

Syaikhu, Muhammad dan Esti Widodo. 2016. Analisa Kapasitas dan Tingkat Kinerja Simpang Bersinyal. Jurnal Reka Buana Vol. 1 No. 1. Fakultas Teknik, Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang. Malang.

Downloads

Published

2018-12-23

How to Cite

Darma, M. A. S., Sulistyorini, R., & Herianto, D. (2018). Evaluasi Kinerja Simpang Bersinyal (studi kasus: Jl. Soekarno-Hatta - Jl. H. Komarudin - Jl. Kapten Abdul Haq). Jurnal Rekayasa Sipil Dan Desain, 6(4), Hal. 507 – 518. https://doi.org/10.23960/jrsdd.v6i4.1026

Issue

Section

Makalah Ilmiah Edisi Desember 2018