ANALISIS ZONA RAWAN GEMPABUMI DAERAH LAMPUNG BERDASARKAN NILAI PERCEPATAN TANAH MAKSIMUM (PGA) DAN DATA ACCELEREROGRAPH TAHUN 2008-2017
DOI:
https://doi.org/10.23960/jge.v3i2.1036Abstract Views: 170 File Views: 556
Abstract
ABSTRAK
Sejarah kegempaan Lampung antara tahun 1990 hingga 2017 mencatat bahwa Daerah Lampung telah dilanda gempabumi merusak sebanyak 2 kali pada tahun 1933 dan 1994 yang disebabkan oleh aktivitas Sesar Sumatra yang bersumber di Liwa. Penelitian ini menggunakan pendekatan Peak Ground Acceleration (PGA) sebagai salah satu indikator yang digunakan untuk studi tingkat kerusakan tanah yang disebabkan oleh getaran gempabumi dan bertujuan untuk mengkaji zona percepatan tanah maksimum (PGA) dan intensitas gempabumi berdasarkan data historis gempabumi dari tahun 1990-2017, serta data accelerograph tahun 2008-2017. Perhitungan PGA menggunakan Persamaan Lin dan Wu (2010) dan intensitas gempabumi berdasarkan nilai PGA. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa fungsi atenuasi percepatan tanah masing-masing Stasiun Accelerograph (LWLI, KASI, KLI, dan BLSI) berbeda, dikarenakan letak sensor accelerograph setiap wilayah berbeda serta dipengaruhi oleh tatanan tektonik dan struktur geologi yang berbeda pula. Analisis hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai PGA di Wilayah Lampung bervariasi dari -9 – 270 gal. Zonasi percepatan tanah maksimum di Wilayah Lampung dibagi menjadi 3 zona, yaitu zona pertama dengan nilai PGA -9-2,9 gal pada skala intensitas I-II MMI untuk Wilayah Kota Bumi dan Bandar Lampung, zona kedua dengan nilai PGA 2,9-88 gal pada skala intensitas III-V MMI untuk Wilayah Kota Agung, dan zona ketiga dengan nilai PGA 167-270 gal pada skala intensitas VII-VIII MMI untuk Wilayah Liwa. Dari analisis berdasarkan skala intensitas gempabumi, Wilayah Liwa memiliki potensi kerusakan terbesar dalam skala intensitas VII-VIII MMI. Hal tersebut dikarenakan event gempa bersumber di wilayah laut bagian barat (Samudra Hindia).
Keywords : Accelerograph, Percepatan Tanah Maksimum (PGA), Intensitas Gempabumi, Lampung
Downloads
Published
Issue
Section
License
Penulis yang mempublikasikan jurnal ini setuju dengan ketentuan sebagai berikut:
- Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan jurnal hak publikasi pertama dengan pekerjaan secara bersamaan berlisensi di bawah Creative Commons Attribution yang memungkinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal di jurnal ini.
- Penulis mampu untuk masuk ke dalam terpisah, pengaturan kontrak tambahan untuk distribusi non-eksklusif versi diterbitkan jurnal pekerjaan (misalnya, posting ke sebuah repositori institusi atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan publikasi awal dalam jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mengirim karya mereka secara online (misalnya, dalam repositori institusi atau website mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena dapat menyebabkan pertukaran produktif, serta sebelumnya dan kutipan yang lebih besar dari karya yang diterbitkan (Lihat Pengaruh Open Access).